Mereka yang unggul tidak pernah menunggu
segalanya berjalan sempurna baru kemudian bergerak maju. Mereka tidak menunggu
soal aral rintangan atau masalahnya menghilang. Mereka juga tidak menunggu ketakutannya
mereda atau kepercayaan dirinya memuncak. Tapi mereka terus berupaya untuk
mengambil inisiatif, mengambil langkah mulai, kemudian bergerak maju. Tujuan
kita tidak ditentukan di mana memulai tetapi apakah kita memulainya.
Memang tidak ada jaminan bahwa orang-orang
yang memiliki inisiatif dan bekerja keras pasti sukses. Tapi, siapa pun yang
tidak mempunyai inisiatif hampir dapat dipastikan lebih mungkin gagal atau
tertinggal. Memiliki bakat saja tidak pernah akan cukup untuk meraih
kesuksesan. Dibutuhkan faktor-faktor pendukung lain dan salah satunya adalah
mengambil inisiatif atau bersikap proaktif.
Elisha Gray melalui pengacaranya kalah ketika
mengajukan nota keberatan di pengadilan atas klaim hak patent penciptaan
pesawat telepon oleh Alexander Graham Bell. Sejarah mencatat penemu telepon
adalah Bell, karena Gray kalah cepat, terlambat berinisiatif untuk mengajukan
hak patent atas penemuannya. Talenta yang
sangat baik sekalipun, jika tidak diikuti inisiatif tindakan, tidak akan
pernah mencapai potensi yang sesungguhnya.
Terkait dengan inisiatif menurut John.Maxwell
ahli kepemimpinan dan manajemen hanya ada 4 jenis manusia :
1. Orang yang berbuat benar tanpa harus
diminta.
2. Orang yang berbuat benar saat diminta.
3. Orang yang berbuat benar saat diminta lebih
dari sekali.
4. Orang yang tidak pernah melakukan apa pun
dengan benar.
Siapa pun Anda jika ingin lebih unggul sudah
seharusnya berusaha untuk menjadi jenis orang yang pertama.
Salah satu sebab kurangnya inisiatif, mungkin
karena kita terlalu memusatkan perhatian pada
esok hari dibandingkan saat ini. Sikap ini jelas akan menyulitkan karena
waktu yang bisa kita kendalikan hanyalah saat ini. Ide tentang esok hari memang
menggiurkan. Aku pernah cerita di depan para karyawan, jika di spbu dipasangi
papan tulisan ' Hari ini bayar, besok gratis ' bisa jadi orang akan terkesan
tetapi setelah berpikir tentu akan
tersadar. Jika mereka datang esok hari dan papan tulisan tetap sama seperti
itu, maka esok hari akan tetap menjadi esok hari.
Seorang nelayan memegang sebatang dinamit yang
sumbunya terbakar lalu menyodorkannya pada temannya yang ketakutan seraya
berkata, "Anda mau duduk saja atau menangkap ikan ?" Orang-orang
sukses tidak memerlukan sumbu bakar untuk memotivasi diri sendiri. Motivasi mereka
muncul dari dalam. Jangan menunggu orang lain memotivasi. Apa yang terjadi
ketika pelatih, atasan, atau orang yang menginspirasi tidak muncul ? Jika Anda
ingin maju, janganlah menunggu, nyalakan sumbu semangat dalam diri Anda untuk
senantiasa mengambil inisiatif.