Kamis, 08 Mei 2014

Anda Pasti Dibayar !

Saya teringat masa masih menjadi seorang pegawai, setelah pulang kerja jam 4 sore, istirahat sebentar, lalu mandi kemudian saya pergi menjalankan bisnis sampingan multi level dengan melakukan presentasi dari rumah ke rumah, dari pertemuan ke pertemuan. Pulang sampai rumah seringkali sudah lewat tengah malam. 

Bertahun-tahun saya menjalani kerja keras seperti itu. Kadang kala saya berpikir, apakah semua akan terbayarkan ? Apakah semua ini akan ada hasilnya ? Barangkali semua yang saya lakukan ini tidak ada gunanya, jadi mengapa bekerja sekeras ini ? Biasanya, saya menghalau keraguan itu dan terus melangkah. Walau pun hasilnya ketika itu ternyata saya hanya sukses di awal kemudian gagal total di bisnis itu.

Sekarang, apabila saya melihat ke belakang, ada perasaan lega karena pada akhirnya kerja keras saya terbayar kemudian. Apa-apa yang dulu saya lakukan, waktu, pemikiran, energi yang saya curahkan untuk mengembangkan diri membuat saya bisa menjadi seperti sekarang. Dan saya belajar untuk memercayai bahwa memang akan selalu demikian.

Richard ST.John dalam bukunya menceritakan dengan apik, “ Memercayai kerja seperti halnya dengan memercayai angin. Ketika aku mulai berselancar angin, setiap kali ada angin kencang, aku mencoba berdiri tegak di papan, dan berusaha memutar layarnya, tetapi angin tersebut malah menangkapnya dan aku dilontarkannya, tercebur ke air.”

Seorang ahli selancar memperhatikan yang dilakukan Richard tanpa hasil sebanyak dua ratus kali, kemudian ia menghampiri dan memberikan saran, “ Ketika angin bertiup kencang, cara untuk tetap bertahan adalah menjatuhkan diri ke belakang dan sebelum tubuhmu menyentuh air, tariklah layar memutar menuju angin dan kamu harus percaya bahwa angin akan mengangkatmu.”

Kemudian Richard mencobanya dan bukan sulap bukan sihir, dia berhasil. Akhirnya, sejak saat itu dia ingat untuk percaya kepada angin. Jadi, ketika angin bertiup kencang, dia kan menjatuhkan tubuh ke belakang, dan sebelum menyentuh air, angin akan menangkap layarnya, dan dengan demikian dia akan kembali tegak.

Sama halnya ketika hidup terasa sulit dan Anda mengerahkan segala waktu dan tidak begitu yakin apakah semua yang Anda lakukan akan membawa hasil seperti yang Anda inginkan. Pada saat-saat seperti itu, jatuhkanlah pada pekerjaan Anda, teruslah bekerja, dan pada akhirnya semua berhasil. 

Pelatih sepak bola yang hebat pernah berkata, “ Tidak ada yang pernah tenggelam dalam keringat. Keringat itu seperti sungai yang akan membawamu terus berenang-renang menuju kesuksesan.” Sebagai bintang basket terkenal, Michael Jordan pernah berucap,” Saya selalu percaya bahwa jika kamu sungguh-sungguh bekerja, hasilnya pasti akan nampak.”

Ketahuilah bahwa kerja keras kita pasti akan terbayarkan. Mungkin tidak sekarang atau pada saat itu, tetapi semakin lama Anda berkutat di dalamnya, semakin besar bayarannya. Anda hanya perlu mengerahkan waktu dalam menghadapi kesulitan, dan percayalah Anda akan melihat hasilnya nanti. 

Kesuksesan tidak terjadi secara instan, semua orang perlu menyadari hal ini. Jangan ragu hanya karena waktunya yang lama. Maklumi langkah-langkah yang ada, sebab Anda pasti dibayar.

Salam SUKSES, HIDUP LUAR BIASA.


Comments
4 Comments

4 komentar:

  1. Trm ksh pak Han,
    tulisan di atas telah memberi saya semangat baru untuk bekerja lebih keras dan bertahan dlm terpaan angin yg begitu keras.
    Dan bolehlah saya punya harapan yg baru, bahwa semua yg saya lakukan ini suatu ketika akan terbayar.
    Salam sukses Hidup luar biasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anda pasti dibayar, bila Anda tekun dalam berproses. Terus tumbuh, petik pelajaran dari kesulitan atau terpaan angin. Tidak ada angin yang terlalu keras, tetapi kita yang terlalu lembek.

      Salam Sukses, Hidup Luar Biasa.

      Hapus
  2. Terima kasih Motivasinya Pak.
    Memang betul ,bahwa suatu kesuksesan harus ada proses terlebih dahulu..ibarat minum jamu,sewaktu kita minum jamu rasanya pahit,setelah minum jamu ada hasilnya badan kita menjadi sehat.

    Salam Sukses ,Hidup Luar Biasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tapi jangan kebanyakan minum jamunya, mas...apalagi kalau jamu kuku bima, hehehe....Salam Sukses, Hidup Luar Biasa.

      Hapus