Selasa, 22 Oktober 2013

3 Cara Memimpin Ke Atas


Dua orang karyawan sedang membicarakan atasan di perusahaan mereka, dan salah seorang dari mereka berkata, "Tahu tidak, kita tidak mungkin tidak menyukai orang itu". Lawan bicaranya pun menjawab, "Ya, jika kita tidak menyukainya, ia akan memecat kita".

Itu adalah lelucon. Bila Anda adalah seorang bawahan yang mau memimpin ke atas, adalah benar, Anda pihak yang harus menyesuaikan diri dengan kepribadian pemimpin Anda. Para pemimpin sudah terbiasa dengan orang lain yang menyesuaikan dengan kepribadian mereka. Pemimpin hebat yang jarang dijumpai adalah yang menyesuaikan diri ke bawah dengan orang-orang yang bekerja untuknya.

Anda dapat memimpin orang lain darimanapun di dalam suatu organisasi. Karena memimpin adalah mempengaruhi. Intinya adalah : Kepemimpinan adalah pilihan yang kita buat, bukan tempat yang kita duduki. Siapapun dapat memilih untuk menjadi seorang pemimpin dimanapun ia berada. Kita dapat membuat suatu perbedaan, tak peduli dimanapun kita berada. Ada tiga hal penting supaya Anda dapat belajar memimpin ke atas, yaitu :


Pertama, Ringankan beban pemimpin Anda. Sebagai seorang karyawan, anda dapat melakukan salah satu dari dua hal ini untuk pemimpin Anda. Anda membuat bebannya lebih ringan, atau Anda membuat segala sesuatunya lebih berat. Apabila Anda membantu seseorang yang lebih besar daripada Anda, itu membuat Anda bagian dari sesuatu yang lebih besar.

Kedua, Menjadi pemain yang diandalkan. Jika Anda sedang berupaya menyelesaikan perkerjaan yang teramat penting bagi perusahaan, kemudian tiba-tiba Anda diserahi lagi satu tugas yang sama pentingnya yang harus diselesaikan pada waktu yang sama, apa yang akan Anda lakukan? Bagaimana cara Anda merespons? Jika Anda sama seperti sebagian besar pemimpin baik yang lain, Anda akan menyerahkan salah satu tugas ke seorang pemain yang dapat diandalkan. Pilihannya hanya selesai atau mati.

Ketiga, Jadilah orang yang lebih baik hari esok dibanding hari ini.  Saya telah bertemu banyak orang yang mengidap penyakit tujuan. Mereka beranggapan bahwa mereka telah "sampai" setelah meraih sebuah posisi atau level tertentu di suatu organisasi. Saat mereka sampai di tempat yang diinginkan tersebut, mereka berhenti berjuang untuk tumbuh dan berkembang. Sungguh membuang-buang potensi!! Jangan takut bertumbuh terlalu lambat, kita hanya boleh takut apabila diam tidak bergerak. Asah terus diri Anda.

Sahabat-sahabatku yang luar biasa,

Jika kita ingin maju, memimpin ke atas jauh lebih baik dibandingkan menjilat ke atas. Mempengaruhi pemimpin kita bukanlah suatu yang bisa kita lakukan dalam waktu satu hari. Bahkan, karena kita tidak memiliki kendali terhadap orang di atas kita pada struktur organisasi, mereka mungkin akan menolak dipengaruhi oleh kita atau siapapun dibawah wewenang mereka. Namun kita dapat memperbesar peluang kesuksesan kita bila kita mempraktikkan tiga prinsip diatas. Jika kita melakukan dengan konsisten, pemimpin di atas kita akan belajar mempercayai kita, bergantung pada kita dan meminta saran pada kita. Mau mencoba? ...... SELAMAT CALON PEMIMPIN !


Salam SUKSES, HIDUP LUAR BIASA.
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar